Monday, May 20, 2013

Tips Percaya Diri / PD


Gimana caranya supaya menjadi PD?”

Pertanyaan seperti itu, dikatakan oleh Pimpinan Yayasan Pendidikan Internasional (YPI) Bonita Prasetyo, SH kepada Obyektif Cyber Magazine, belum lama ini. Dia yang juga pakar pengembangan kepribadian danpublic speaking, lebih lanjut menjelaskan:
Setelah saya bertanya lebih lanjut ga PD nya kenapa, ternyata macam-macam jenis ga PD nya. Seperti : takut salah dalam berbicara, takut jika diminta berbicara di depan umum, minder kalau harus berhadapan dengan orang yang lebih cantik, ganteng, pinter, dsb. Perasaannya kok aku ga seperti orang lain, selalu ada saja yang yang kurang dalam diri saya,begitu selalu pikirannya.
Wah  kayanya krisis PD ini menjadi salah satu masalah klasik yang selalu dialami oleh sebagian besar orang-orang di sekeliling kita. Padahal kalau hal ini dibiarkan berlarut-larut bisa saja mematikan potensi yang kita miliki dan mempunyai pengaruh besar terhadap ketidaksuksesan.  


Banyak ahli mengatakan, hal terbesar yang membedakan kegagalan dan kesuksesan adalah kepercayaan diri. Nah, persoalannya, bagaimana kita mengatasi hal ini?

Percaya diri itu berarti percaya pada diri sendiri. Kalau kita mempunyai kepercayaan diri yang rendah, berarti kita memiliki keyakinan lemah terhadap kemampuan diri dan selalu merasa diri kita kurang. Itu artinya, kita tidak memahami  dan mengenali diri sendiri dengan baik.  Coba bayangkan kalau diciptakan robot yang punya kemampuan berfikir dan kemampuan fisik seperti manusia pasti kita setuju kalau harganya pasti mahal kan? Bener kan ?

Padahal kalau kita menyadari, kita ini diciptakan oleh Yang Maha Kuasa sudah dilengkapi dengan berbagai kelebihan.Tetapi, kadangkala kita tidak menyadarinya. Nah, kalau tahu ternyata kita istimewa juga, maka harganya kan lebih mahal dari pada robot ciptaan manusia? Anehnya, kita seringkali tidak memberi nilai mahal kepada diri kita sendiri. Sadarkah kita bahwa kita ini diciptakan bukan ”biasa-biasa” lho tapi ”masterpiece”. Oleh karena itu, oi betapa mahal harganya diri kita. Steve Chandler mengatakan, cara terbaik mengubah sistem keyakinanmu adalah mengubah definisi dirimu.

Buatlah kesimpulan positif tentang diri sendiri, yaitu positif yang membangun. Syukuri dan banggalah dengan segala apa yang pada diri kita. Bersyukurlah, pada hal- hal yang baik ataupun yang tidak baik. Syukuri segalanya tanpa syarat, baik yang positif atau yang negatif, yaitu segala apa yang ada pada diri kita, karena akan membawa kebahagiaan. Buat agenda perbaikan diri dengan melakukan perubahan-perubahan ke arah yang lebih positif, dan buatlah  target kapan akan dicapai. Untuk melakukan perbaikan diri tentunya dibutuhkan kemauan untuk bekerja keras dengan wawasan yang baru dan tentunya merubah cara pandang dan pola pikir juga.  

Dalam buku ”The Secret” yang ditulis Rhonda Byrne dikatakan bahwa apapun yang kita inginkan, kita harus memulainya dari pikiran, sehingga alam semesta ini akan membuat kenyataan yang anda pikirkan itu terjadi. Segala sesuatu yang kita pikirkan dengan segenap perhatian dan konsentrasi pikiran akan datang ke dalam kehidupan kita.
Tentunya buku ini semakin menambah keyakinan kita bahwa apapun yang kita inginkan harus dimulai dari mindset atau pola pikir kita sendiri. Selalu bersikap terbuka untuk bisa melampiaskan unek-unek, perasaan dengan baik, karena ini akan memudahkan orang lain memahami kita dan mau untuk memberi masukan ataupun feedback .

Untuk itu, kita dituntut agar lebih terbuka juga untuk menerima masukan atau feedback yang diberikan oleh orang lain guna kita perbaiki.Jangan menggunakan kata-kata yang mematikan , tapi buatlah afirmasi positif terhadap diri sendiri seperti: ”Saya yakin pasti bisa, dan saya bangga kepada diri saya sendiri”. Ulangi autosugesti tersebut berulang-ulang.

Pilihlah lingkungan yang juga positif artinya orang orang yang mempunyai motivasi tinggi, percaya diri dan selalu ingin maju. Karena lingkungan sangat mempengaruhi perkembangan diri seseorang. Rasulullah pernah mengatakan: ”Dirimu adalah sebagaimana temanmu” Artinya, lingkungan dimana kamu bergaul, akan sangat memperngaruhi perkembangan pribadimu.

Berbuatlah, jangan terlalu banyak pertimbangan bila kita yakin itu baik. Kurung ketakutan kita, jangan biarkan ketakutan menghambat kita untuk beraksi. Bergaulah dengan menjadi pribadi kita sesungguhnya yang lebih mengutamakan aksi dibandingkan memikirkan ketakutan akan kegagalan. Karena sesungguhnya ketakutan akan kegagalan, lebih besar dari kegagalan yang sebenarnya. Jangan takut gagal. Gagal berarti kita sudah pernah mencoba.

Soalnya, banyak orang yang mundur tanpa mencoba hanya karena takut gagal. Kegagalan adalah sebuah proses pembelajaran dimana kita bisa jadikan evaluasi untuk dapat kita perbaiki. Begitu kita berhasil dalam mencoba kembali maka kepercayaan diri kita akan menjadi lebih kuat.

Saya ingatkan, jangan lupa mencatat kesuksesan yang kita peroleh. 
Setiap orang pernah mencapai sukses dalam hidupnya. Setiap kesuksesan yang kita raih coba kita ingat dan catat dalam buku khusus. Mulai dari dari saat kita masih kecil, misalnya lomba balap karung, merangkai bunga , memasak disekolah. Juara cerdas cermat atau apapun itu adalah sebuah kebanggaan atau prestasi.

Catatan ini sangat membantu kita untuk meningkatkan rasa PD apalagi saat kita sedang mengalami kegagalan dan memperbaharui aset paling berharga dengan kenangan sukses tersebut. Percaya diri adalah masalah perasaan, kalau kita sudah merasakan sekali pasti kita akan mudah merasakannya lagi.

Beranilah  ambil  resiko. Jika Anda seorang pengambil resiko, Anda pasti akan temukan kalau tindakan ini mampu membuahkan rasa percaya diri. Resiko adalah hal yang harus dihadapi bukan dihindari. Dalam kehidupan kita selalu ada resiko yang harus dihadapi. Ada menang ada kalah, ada sukses ada gagal . Begitulah seharusnya hidup. (ars)

No comments:

Post a Comment