Friday, May 4, 2012

Piagam paling Bergengsi


Pada suatu hari minggu pagi, seorang bapak amat asyik menata ruang tamu rumahnya yang baru saja selesai dipugar. Dia pikir, mungkin baik bila ruang tamu dijadikan semacam musium keluarga. Maka dia mulai menempatkan semua piala dan piagam penghargaan yang telah diterima olehnya dan juga oleh kedua anaknya. Kedua anaknya sudah sering kali memenangkan aneka perlombaan dalam bidang oleh raga dan seni.


Sambil mengatur tanda-tanda penghargaan itu, dia berkata kepada istrinya, “Bu, hanya kamu lho yang tidak memiliki piagam perhargaan.”

Istrinya tersenyum. Mengangguk. “Aku punya sedikit, besok aku pasang.”

“Oya? Penghargaan yang mana ya? Lomba memasak ibu-ibu PKK yang dulu itukah?” tanya suaminya.

“Lihat saja besok,” jawab istrinya.

Keesokan harinya, sepulang dari kantor, sang suami melihat dua buah bingkai baru di tombok ruang tamu. Ternyata isi bingkai itu adalah akta kelahiran dua anak mereka…

No comments:

Post a Comment